Guru Sekolah TK,
Guru SD, dan semua guru harus berbeda cara membacanya dengan para siswa atau
kalangan lain di bidang keguruan. Mengapa? Saya menganggap bahwa guru adalah
salah satu kaum intelektual yang profesinya tidak bisa dipisahkan dari kegiatan
membaca dan menulis. Di dalam kurikulum ada pelajaran membaca. Saya merasa
yakin apabila guru cerdas atau memiliki kemampuan membaca melebihi para
siswanya akan berhasillah pembelajarannya di sekolah.
Membaca efektiflah
yang harus para guru miliki, bukan membaca sembarang membaca. Harus bisa
dibedakan antara kemampuan guru dalam membacanya dengan kemampuan membaca para
siswanya. Bila tidak ada perbedaan tentu saya rasa proses pembelajaran membaca
khususnya dan umumnya tidak akan optimal. Percayalah sobat, maka mulai saat ini
dalam upaya membaca harus Anda tingkatkan.
Sebelum membiasakan
membaca efektif tentu Anda semua harus suka dulu membaca. Memiki banyak bahan
bacaan dan sering dibacanya. Sambil membaca secara biasa terus mengupayakan
Anda membaca defektif. Sambil banyak membaca tentang materi membaca efektif
tersebut, Anda membaca, membaca, dan membaca.
Pengajaran
Bahasa Indonesia di Sekolah Dasar tujuannya adalah agar para siswa terampil
berbahasa Indonesia secara lisan dan tulisan. Namun mereka tidak serta-merta
terampil berbahasa kalau tanpa terlebih dahulu para gurunya terampil berbahasa
tersebut....
0 komentar:
Posting Komentar